Banyak lembaga pelatihan keamanan pangan dan laboratorium di Indonesia dari yang besar hingga yang kecil. Mereka berlomba-lomba memberikan penawaran yang terbaik terutama dari segi biaya agar jasa mereka digunakan, tak enggan sebagian dari mereka memberikan pelatihan hanya dengan waktu 1 hari untuk sekian banyak materi bahkan sekian banyak sistem manajemen. Pada akhirnya, memang sertifikat didapatkan sebagai bukti telah mengikuti pelatihan, tapi apakah anda yakin karyawan yang anda kirim menjadi paham apa sebenarnya yang diajarkan?
Semakin berkembangnya pasar global, perusahaan di Indonesia semakin dituntut untuk meningkatkan kualitas perusahaan dan produk mereka agar dapat di ekspor dan bersaing dengan produk-produk luar negeri. Untuk produk pangan, salah satu syarat agar produk dapat diterima oleh negara lain adalah perusahaan tersebut telah menerapkan keamanan pangan seperti HACCP, ISO 22000, atau FSSC 22000. Hal ini biasanya dibuktikan dengan menunjukkan sertifikat sebagai tanda perusahan tersebut telah tersertifikasi oleh Lembaga Penilaian Kesesuaian (LPK).
Salah satu yang akan ditanya ketika menjalani proses audit dari LPK adalah kompetensi dari personel terutama Tim Keamanan Pangan dimana orang yang terlibat di dalam tim harus memahami tentang Sistem Manajemen yang diterapkan di perusahaan tersebut, salah satunya dibuktikan dengan bukti keikutsertaan pelatihan. Oleh karena itu biasanya perusahaan akan mendaftarkan anggota tim untuk mengikuti pelatihan di lembaga pelatihan atau mengundang lembaga pelatihan untuk menyelenggarakan pelatihan di tempatnya.
Banyak sekali lembaga pelatihan baik yang besar maupun kecil menawarkan jasa pelatihan Sistem Manajemen. Lembaga-lembaga pelatihan tersebut bersaing dari segi harga namun tidak memperhatikan kualitas dari materi yang diberikan. Mungkin kita pernah menjumpai lembaga pelatihan yang menyelenggarakan pelatihan Sistem Manajemen seperti GMP, HACCP, ISO 22000, FSSC ISO 22000 sekaligus hanya dalam waktu 1 dan 2 hari. Jika untuk refreshment anggota tim keamanan pangan yang senior tidak masalah, jika hanya ingin mengetahui bedanya tidak masalah, namun apa yang akan terjadi jika diikuti oleh anggota tim yang baru dan belum pernah mengetahui keamanan pangan sebelumnya? Namun apa yang akan didapat jika tujuan mengikuti pelatihan untuk memahami bagian-bagian dalam tiap sistem manajemen?
MBrioTraining & Consulting merupakan lembaga pelatihan yang berada di bawah bimbingan Prof. F.G. Winarno yang merupakan Bapak Teknologi Pangan Indonesia. Beliau memegang prinsip bahwa kami harus menjadi lembaga yang mengedepankan kualitas bukan hanya menjual sertifikat semata. Tujuan yang ingin kami capai adalah para peserta yang mengikuti pelatihan di kami tidak hanya akan memiliki ilmu pengetahuan Sistem Manajemen Keamanan Pangan di permukaan saja namun sampai menyelami dan memahami Keamanan Pangan yang sesungguhnya.
Sekarang kembali lagi kepada anda, apakah anda ingin sekedar sertifikat ataukah ilmu yang dapat terus diasah dan dikembangkan?
Leave a Comment